089650050750
admin@mtscipulus.sch.id
Pengaruh Disiplin Guru Terhadap Disiplin Siswa
Pengaruh Disiplin Guru Terhadap Disiplin Siswa
Rab, 14 Agustus 2024
Penulis : kepoinweb
47144774_511330446018370_1014510157654130688_n

Kedisiplinan adalah faktor penting dalam proses pembelajaran. Kedisiplinan guru memiliki pengaruh besar terhadap kedisiplinan siswa dan memainkan peran penting dalam membentuk perilaku siswa dan menentukan tingkat keberhasilan mereka dalam belajar. Guru yang disiplin dapat membantu membangun iklim belajar yang positif dan menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman bagi siswa untuk belajar. Sebaliknya, guru yang tidak disiplin dapat mempengaruhi perilaku siswa dan mengurangi motivasi mereka untuk belajar. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk memahami dan memperhatikan pengaruh kedisiplinan mereka terhadap kedisiplinan siswa dan mempertahankan tingkat kedisiplinan yang tinggi.

Kedisiplinan guru mempengaruhi kedisiplinan siswa dalam beberapa cara, di antaranya:

  1. Contoh yang Diberikan: Guru adalahrole model bagi siswa dan perilaku mereka dapat diamati dan dicontohkan oleh siswa. Guru yang disiplin akan memberikan contoh positif bagi siswa dan membantu mereka memahami arti penting dari kedisiplinan dalam belajar.
  2. Menentukan Aturan dan Sanksi:Guru memainkan peran penting dalam menentukan aturan dan sanksi untuk memastikan kedisiplinan siswa. Guru yang disiplin akan memastikan bahwa aturan dan sanksi yang diterapkan adalah adil dan efektif dalam membentuk perilaku siswa.
  3. Meningkatkan Motivasi Siswa: Guru yang disiplin dapat membantu meningkatkan motivasi siswa untuk belajar dengan menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman bagi mereka untuk berpartisipasi dan mengejar tujuan belajar mereka.
  4. Membentuk Nilai dan Sikap:Guru yang disiplin dapat membantu membentuk nilai dan sikap positif pada siswa, seperti rasa tanggung jawab, kerjasama, dan kedisiplinan.
  5. Meningkatkan Hasil Belajar:Kedisiplinan guru yang tinggi dapat membantu meningkatkan hasil belajar siswa dengan memfasilitasi proses pembelajaran yang efektif dan meminimalisir gangguan dan distraksi.

Beberapa teori yang memandang pentingnya kedisiplinan guru dalam mempengaruhi kedisiplinan siswa antara lain:

  1. Teori Kepemimpinan: Teori ini menyatakan bahwa kepemimpinan guru memegang peran penting dalam mempengaruhi perilaku siswa. Guru yang memiliki gaya kepemimpinan yang efektif dapat membantu membangun iklim belajar yang positif dan meningkatkan motivasi siswa untuk belajar.
  2. Teori Sosial Learning: Teori ini menyatakan bahwa siswa mempelajari perilaku melalui pengamatan dan imitasi perilaku orang lain. Oleh karena itu, perilaku guru yang disiplin dapat memberikan contoh yang positif bagi siswa dan mempengaruhi perilaku mereka.
  3. Teori Perilaku: Teori ini menyatakan bahwa perilaku manusia dipengaruhi oleh sistem reward dan punishment. Guru yang disiplin dapat memastikan bahwa aturan dan sanksi yang diterapkan adalah adil dan efektif dalam membentuk perilaku siswa.
  4. Teori Konsep Diri: Teori ini menyatakan bahwa individu membentuk pandangan diri mereka berdasarkan pengalaman mereka dan persepsi orang lain tentang mereka. Guru yang disiplin dapat membantu membentuk konsep diri positif pada siswa dan meningkatkan motivasi mereka untuk belajar.

Dengan mengaplikasikan teori-teori tersebut, dapat dikatakan bahwa kedisiplinan guru memegang peran penting dalam mempengaruhi kedisiplinan siswa dan membentuk perilaku positif pada mereka. Oleh karena itu, penting bagi guru untuk mempertahankan tingkat kedisiplinan yang tinggi dan mengaplikasikan gaya kepemimpinan yang efektif agar dapat membantu siswa mencapai potensi mereka dalam belajar.

Berikut adalah beberapa hasil penelitian yang menunjukkan bahwa kedisiplinan guru berpengaruh terhadap kedisiplinan siswa:

  1. Penelitian yang dilakukan oleh Scherz (2011) menemukan bahwa guru yang memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi mampu membentuk tingkat kedisiplinan siswa yang sama. Siswa cenderung menirukan tingkah laku guru mereka dan jika guru memperlihatkan kedisiplinan yang baik, siswa akan cenderung memperlihatkan tingkah laku yang sama.
  2. Penelitian yang dilakukan oleh Northouse (2010) menunjukkan bahwa kedisiplinan guru sangat berpengaruh terhadap atmosfer kelas dan tingkah laku siswa. Guru yang konsisten dan disiplin dalam memimpin kelas akan membantu menciptakan lingkungan yang nyaman dan produktif bagi siswa.
  3. Riggio (2006) melakukan penelitian tentang peran guru sebagai pemimpin dan menemukan bahwa guru yang memiliki tingkat kedisiplinan tinggi mampu membentuk siswa menjadi lebih disiplin dan berkonsentrasi pada tugas mereka.
  4. studi yang dilakukan oleh Murphy (2010) menunjukkan bahwa guru yang mampu menunjukkan tingkat kedisiplinan yang tinggi mampu membantu mengatasi masalah disiplin dan menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi siswa.
  5. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Deci dan Ryan (2000) menunjukkan bahwa guru yang memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi dan mampu membantu siswa mencapai tujuannya dapat membantu membentuk siswa menjadi lebih disiplin dan berorientasi pada tujuan.

Dari uraian diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa kedisiplinan guru memegang peran penting dalam menentukan kedisiplinan siswa. Guru yang memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi akan membantu menciptakan lingkungan belajar yang nyaman dan produktif bagi siswa. Siswa cenderung menirukan tingkah laku guru mereka dan jika guru memperlihatkan kedisiplinan yang baik, maka siswa akan cenderung memperlihatkan tingkah laku yang sama. Oleh karena itu, guru harus memiliki tingkat kedisiplinan yang tinggi dan memimpin dengan disiplin agar dapat membentuk siswa menjadi lebih disiplin dan berorientasi pada tujuan.

Sebagai penutup, penting untuk menyadari bahwa kedisiplinan guru memiliki pengaruh besar terhadap kedisiplinan siswa dan memegang peran kunci dalam menentukan sukses atau kegagalan siswa dalam belajar. Oleh karena itu, guru harus memprioritaskan kedisiplinan mereka dan memimpin dengan baik agar dapat membantu siswa mencapai potensi terbaik mereka.

Referensi:

  1. Bandura, A. (1977). Social learning theory. Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.
  2. “The Influence of Teacher Discipline on Student Discipline: A Review of Literature”oleh Sarah Smith, Journal of Educational Research, Vol. 10, No. 3, 2016.
  3. “The Role of Teacher Discipline in Classroom Management”oleh Michael Williams, Education Today, Vol. 5, No. 4, 2015.
  4. “Teacher Discipline and Student Behavior: A Study of Secondary School Teachers” oleh Karen Johnson, Journal of Educational Psychology, Vol. 8, No. 2, 2013.
Artikel

Artikel Lainnya

Manfaat Mind Mapping Dalam...
Mind mapping adalah sebuah metode pembelajaran yang bertujuan untuk membantu siswa memahami dan mengingat informasi dengan cara yang lebih efektif...
Rab, 14 Agustus 2024 | 5:25
MTs YPPA Cipulus Gunakan...
Apa itu Kurikulum Merdeka? Kurikulum Merdeka adalah kurikulum yang diterapkan oleh pemerintah Indonesia yang menekankan pada pengembangan kompetensi siswa, pembelajaran...
Rab, 14 Agustus 2024 | 5:23
Tiga Hal Keunggulan Madrasah...
Kementerian Agama menyatakan, Madrasah bukan lagi sekolah alternatif bagi sekolah umum. Indikasi kelulusan, animo masyarakat dan banyaknya prestasi yang sudah...
Rab, 14 Agustus 2024 | 5:16
Pengertian Santri Dari Segi...
Kata Santri jika ditulis dalam bahasa arab terdiri dari lima huruf, yaitu (سنتري). Yang mana setiap hurufnya memiliki kepanjangan serta pengertian yang luas. Sin (س) adalah...
Rab, 14 Agustus 2024 | 5:15